Penyandang polio Geetha Archa adalah pekerja sosial yang aktif berkegiatan menolong sesama. Disabilitas tak menghalangi tekadnya untuk tetap bekerja sebagai penjual tiket.
Pengguna kursi roda asal Trivandrum, India ini memiliki rencana untuk memperluas pekerjaan sosialnya di masa depan.
Perempuan usia 38 ini didiagnosis polio di usia dua bulan. Hal tersebut tak membuatnya ragu untuk mengenyam pendidikan dengan dukungan keluarga.
Usai mengenyam pendidikan di sekolah menengah, Geetha mengejar gelar sarjana sejarah dan bekerja sebagai pramuniaga di departemen otoritas air Kerala, India.
Baru-baru ini, dia mulai menjual tiket lotre dengan kendaraan roda tiga. Geetha tinggal sendirian dan jauh dari keluarganya. Menurutnya, itu cara menjadi seseorang yang mandiri.
Geetha telah menjadi bagian dari grup WhatsApp ‘Poomaram’. Dalam bahasa Malayalam, istilah itu berarti pohon dengan bunga yang mekar.
Mereka bahkan memiliki saluran YouTube dengan banyak pengikut. Tim 'Poomaram' telah melakukan berbagai jenis pekerjaan sosial di seluruh Kerala. Mereka menjangkau orang-orang dengan dan tanpa disabilitas selama dibutuhkan.
Mereka membantu orang-orang dengan menyediakan makanan, obat-obatan, dan lainnya.
Sebagai difabel, salah satu aset terbesar mereka adalah lingkaran pertemanan yaitu orang-orang yang melihat mereka di luar disabilitas mereka.
Geetha berharap untuk menjangkau lebih banyak orang dan memperluas pekerjaannya di masa mendatang.
“Jangan pernah biarkan orang lain mengatakan bahwa Anda tidak dapat melakukan sesuatu karena Anda difabel. Hiduplah dengan percaya diri", kata Geetha Archa.
Komentar
Posting Komentar